Teknologi kearifan lokal yang petani di lahan lebak
berkembang berdasarkan pentingnya sesuatu hal itu menurut wacana
kebudayaan penduduk setempat serta kemudahan dalam melakukan
pengamatan. Berdasarkan kedua prinsip itu petani lahan lebak di Kalimantan
Selatan mengembangkan pengetahuan lokal dalam prioritas yang berbeda.
Bagi orang Negara yang mementingkan bahuma di darat, maka musim
kering merupakan sesuatu yang penting bagi mereka, maka pengetahuan mengenai
peramalan datangnya musim kering juga menjadi hal yang penting bagi
mereka.
Sebaliknya bagi penangkap ikan di Mentaas dan Tapus Dalam, saat lahan rawa tergenang merupakan masa yang penting bagi mereka sehingga pengetahuan mengenai peramalan datangnya hujan dan tergenangnya tanah menjadi penting pula bagi mereka.
Sebaliknya bagi penangkap ikan di Mentaas dan Tapus Dalam, saat lahan rawa tergenang merupakan masa yang penting bagi mereka sehingga pengetahuan mengenai peramalan datangnya hujan dan tergenangnya tanah menjadi penting pula bagi mereka.
Menurut
Noorginayuwati et al, (2005) bagi petani di lahan basah, kedatangan musim
kering merupakan suatu yang penting dan bermakna. Hal ini ditandai dengan
banyaknya gejala alam yang berhubungan dengan musim kering. Gejala alam yang
menjadi pertanda musim kering diantaranya:
1. Apabila ikan-ikan
mulai pergi meninggalkan kawasan lahan lebak (turun) menuju sungai merupakan
pertanda akan datangnya musim kering. Gejala alam ini biasanya terjadi pada
bulan April atau Mei. Menurut warga pada saat ini suhu air di lahan lebak sudah
meningkat dan ikan turun untuk mencari daerah yang berair dalam.
2. Apabila ketinggian
air semakin menyusut tetapi masih ada ikan saluang yang bertahan maka menunjukkan
bahwa lahan lebak masih tidak akan kekeringan. Biasanya masih akan ada air
sehingga kedalaman air di lahan lebak kembali meningkat, baik sebagai akibat
dari turunnya hujan di lahan lebak maupun dari kiriman air di dataran tinggi
yang mengalir melalui beberapa anak sungai.
3. Bintang Karantika
muncul di ufuk barat pada senja hari hingga sesudah waktu maghrib menandakan
air di lahan lebak akan mulai kering. Bintang Karantika ini merupakan suatu
gugusan bintang yang susunannya bergerombol (bagumpal). Petani di Desa Pakan
Dalam Kecamatan Daha Utara kabupaten Hulu Sungai Selatan mengatakan gugus
bintang ini jumlahnya ada 9 buah, kadang kala hanya terlihat 8 buah. Petani di
Desa Tambangan Kecamatan Daha Selatan (Kabupaten HSS) dan Desa Mentaas Kecamatan
Labuan Amas Utara (Kabupaten HST) dan Desa Tapus Dalam Kecamatan Sungai Pandan
(Kabupaten HSU) mengatakan jumlahnya ada 6 buah3. Kemunculan bintang ini di ufuk
barat merupakan peringatan kepada petani untuk segera melakukan penyemaian benih tanaman padi (manaradak).
Saat kemunculan bintang ini hingga 20 hari kemudian dianggap merupakan waktu
yang ideal untuk melakukan penyemaian benih padi. Apabila telah lewat dari
waktu tersebut maka petani akan terlambat memulai usahatani padinya dan diperkirakan
padi di pertanaman tidak akan sempat memperoleh waktu yang cukup untuk
memperoleh air.
4. Bintang Baur Bilah
yang muncul 20 hari kemudian di sebelah barat juga dijadikan pertanda bagi
datangnya musim kering dan dijadikan patokan dalam memperkirakan lama tidaknya
musim kering. Baur Bilah adalah tiga buah bintang yang bersusun sejajar. Bagi
petani Desa Pakan Dalam ketiganya tersusun miring vertikal. Bagi petani di Desa
Tambangan, Mentaas dan Tapus Dalam
susunannya miring agak horizontal. Bagi petani di Desa Pakan Dalam, lama
tidaknya musim kering ditunjukkan oleh
cahaya bintang mana yang paling terang diantara ketiganya. Apabila bintang yang
paling terang adalah bintang yang terletak paling atas maka musim kering akan
berlangsung lama (kancang panasnya). Sebaliknya bila yang paling terang adalah
bintang yang paling bawah, maka musim kering diperkirakan tidak akan
berlangsung lama.
5. Tingginya air pasang
yang datang secara bertahap juga menjadi ciri yang menentukan lamanya musim
kering. Apabila dalam tiga kali kedatangan air pasang (pasang-surut,
pasang-surut dan pasang kembali), ketinggian air pasang pada tahapan pasang
surut yang ketiga lebih tinggi dari dua pasang sebelumnya biasanya akan terjadi
musim kering yang panjang.
6. Ada juga yang melihat
posisi antara matahari dan bintang karantika. Menurut petani di Tapus Dalam,
apabila matahari terbit agak ke sebelah timur laut dibandingkan posisi karantika
berarti akan terjadi kemarau panjang (landang).
7. Apabila burung putih
seperti kuntul dan sejenis bangau mulai meletakkan telurnya di semak padang
parupuk merupakan tanda air akan menyurut (rintak). Burung putih mengharapkan
setelah telurnya menetas air akan surut sehingga anaknya mudah mencari mangsa
(ikan).
8. Ada pula petani yang
meramalkan kemarau dengan melihat gerak asap (mamanduk). Apabila asap terlihat
tegak (cagat) agak lama berarti kemarau akan panjang dan sebaliknya.
Bagi
petani di lahan lebak, tanah bukaan baru dan dekat hutan umumnya dianggap
sangat subur dan tidak masam, tetapi bila banyak tumbuh galam pertanda tanah
itu masam. Bila di batang tanaman tersisa
37warna kekuning-kuningan bekas terendam air (tagar banyu) merupakan pertanda
tanah masam. Apabila lahan ditumbuhi oleh kumpai babulu dan airnya berwarna
kuning merupakan ciri tanah masam. Tanah masam ini masih dapat ditanami ubi
negara, atau bila ingin ditanami semangka mereka melakukan
pengapuran terlebih dahulu. Bila telah ditanami beberapa kali keasaman akan
berkurang karena menurut mereka sisa-sisa rumput yang tumbuh dan mati menjadi
humus. Apabila keasaman tanah tidak bisa ditingkatkan mereka akan
meninggalkannya dan menganggapnya sebagai tanah yang tidak produktif (tanah
bangking). Tanah yang baik adalah tanah yang tidak banyak ditumbuhi oleh jenis
tanaman liar (taung) seperti parupuk, mengandung humus yang banyak dari
pembusukan kumpai serta mempunyai aliran sungai yang dalam. Sungai ini
berfungsi untuk pembuangan air masam
sehingga sejak dahulu petani membuat dan memelihara ray yang dibuat setiap jarak 30
depa. Keadaan lahan lebak oleh petani dibagi menurut keadaan tinggi rendahnya permukaan tanah sehingga dikenal
adanya petak rambah, petak pematang, petak sedang dan petak mungkur.
Menurut
petani di Negara, semangka lebih menyukai tanah yang agak tinggi dan rata
dengan tanah humus yang tebalnya sekitar satu hasta (tanah gambung). Begitu
juga dengan kacang tanah. Ubi negara menyukai tanah yang lembahnya sedang dan
humus tidak terlalu tebal. Sedangkan jagung, lombok dan labu menyukai petak
mungkur dengan humus tipis dan dekat dengan tanah liat. Menurut petani di
Negara tanaman-tanaman ini memerlukan topangan yang kuat bagi akarnya agar
tidak mudah rebah.
Petani di lahan lebak
membagi tanahnya kedalam petak-petak yang dibatasi dengan saluran air. Pada
mulanya saluran ini dikira dibuat oleh orang-orang terdahulu hanya untuk
mempermudah transportasi dan perangkap ikan pada musim kering. Ternyata saluran
ini berfungsi untuk mengalirkan air yang masam dan air yang mati akibat
pembusukan sisa-sisa
Sumber :
http://aluhlangkar.blogspot.com/2008/08/kearifan-lokal-dalam-pengelolaan.html
Artikelnya bagus, lebih bagus lagi jika diberi gambar.. Terimakasih
BalasHapusSaya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
BalasHapusNama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut